Sekolah Unggulan MA Keterampilan Al Irsyad Gajah raih Penghargaan melimpah Selama Februari 2021

Sebagai warga demak tentu kita bangga akan prestasi sekolah didaerah kita sendiri. Salah satunya adalah MA Keterampilan Gajah Demak. Ada 47 siswa dan dua guru yang berhasil menorehkan prestasi di berbagai ajang bergengsi selama Februari 2021, Sungguh Membanggakan.

Walau masa pandemic mereka tetap menorehkan prestasi yang gemilang. Sebuah sekolah dengan Akreditasi A yang diakui secara nasional yang sangat layak dijadikan rujukan anak kita sekolah nantinya.

Dikutip dari Jawapos bahwa Sebanyak 16 siswa siswi dan dua guru berhasil menjuarai lomba Pelatihan Olimpiade Sains Indonesia (POSI). Padahal pesertanya adalah SMA/SMK/MA se-Indonesia.

POSI adalah Pusat Kompetisi Olimpiade Sains Terbaik di Indonesia, POSI selalu mengadakan kompetisi olimpiade sains tingkat nasional mulai dari tingkat SD, SMP hingga SMA. Bisa diikuti melalui jalur sekolah ataupun langsung secara personal, sehingga bisa diikuti oleh siapa saja.

Apa Itu Kompetisi Sains? Seperti namanya, kompetisi sains adalah sebuah kompetisi yang bertemakan bidang sains seperti matematika, fisika, biologi, dan sebagainya. Dan setiap tingkat sekolah memiliki kompetisinya masing-masing. Tidak hanya itu, khusus KSN (Kompetisi Sains Nasional) dan KSM (Kompetisi Sains Madrasah) mereka memiliki tingkatan-tingkatan kompetisi mulai dari kota/kab, provinsi, nasional hingga internasional.

Tidak hanya kompetisi utama seperti KSM dan KSN, ada banyak lembaga-lembaga yang menyediakan kompetisi sains seperti POSI. Dengan banyaknya kompetisi sains yang ada, kami POSI membuat sebuah lembaga pembelajaran yang akan membantu siswa/siswi yang ingin mengembangkan diri di bagian kompetisi khususnya sains. Jadi dengan terus berlatih di POSI, MA Al Irsyad menyiapkan anak didikanya agar bisa menorehkan prestasi sebenarnya di Olimpiade Sains tingkat nasional, sungguh langkah yang hebat. Seharusnya ditiru oleh sekolah lain.

 

Dalam Kompetisi Sains Indonesia (KSI) dan Olimpiade Numerasi Literasi Indonesia (ONLI). Eti Nurhayati dan Muyasaroh adalah guru yang berhasil meraih medali perak dan perunggu dalam ajang bergengsi tersebut. Jadi jangan ragu kalau mau memasukan anak ke MA al Irsyad. Kalau mau menyekolahkan anak di demak dengan dasar Islam, Al Irsyad pilhannya.

Pretasi lain yang diraih yaitu saat mengikuti Olimpiade Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Literasi Nasional pada 14 Februari yang diadakan NICE by Indonesia. Olimpiade AKM Literasi Nasional adalah sebuah event kompetisi yang diselenggarakan oleh Nice by Indonesia (event organizer resmi di wilayah Banyumas) dalam rangka menyambut Asesmen Nasional 2021. 

Dalam Kegiatan yang diselenggarakan pada masa pandemic ini dengan tujuan menguji kemampuan dasar literasi anak bangsa dan memfasilitasi generasi untuk berprestasi dalam olimpiade tingkat Nasional, Kompetisi ini dilaksanakan secara daring (online) dengan harapan meskipun ditengah situasi pandemic generasi Indonesia tetap bersemangat untuk meraih prestasi. Dalam ajang ini, tiga siswa memperoleh medali emas, satu medali perak, dan 16 siswa lain meraih medali perunggu. Yang meraih medali emas adalah Isy Karima, Laili Rifatin, dan Maulida Zaki Fajriani.

 

Dalam kompetisi yang bertajuk POSI Got Talent dan Olimpiade SBMPTN 21 Februari, sebanyak 11 siswa juga meraih prestasi.  Dalam perhelatan tersebut Mereka mampu mendapatkan medali emas, perak dan perunggu.

Dalam Harlah IPNU ke-67 Pada 24 Februari, perwakilan dari MA  Al Irsyad meraih juara dua  lomba menulis biografi tokoh Nahdlatul Ulama (NU). “Selain itu, lembaga akreditasi perpustakaan nasional kembali mengukuhkan perpustakaan Tabassam MA Al Irsyad dengan nilai akreditasi 94,73. Yaitu, mempertahankan predikat A,”katanya. Badan akreditasi nasional sekolah/madrasah juga meneguhkan MA Al Irsyad sebagai pilot project dengan predikat akreditasi A dan peningkatan nilai menjadi 96 dalam penilaian daring November 2020

Prestasi selanjutnya dalam lomba karya tulis ilmiah pelajar (LKTI-P). Pada ajang MYRES tingkat nasional 2020, anak didik MA Alirsyad Demak meraih juara dibidang sosial humaniora. Sungguh Pencapaian yang hebat padahal masih masa pandemic tapi tetap menjaga kesiapan anak didik agar mampu bersaing di Akademi Sains Nasional. Penulis Berharap Ma Al Irsyad tetap menjadi sekolah yang independent yang selalu mengedepankan prestasi tapi juga memberikan dasar Islam yang kuat pada Anak didiknya